23 Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya “Boikot” Paripurna

Loading

Laporan: Redaksi

ilustrasi

ilustrasi

TASIKMALAYA, (tubasmedia.com) – Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya “memboikot” sidang paripurna, baru-baru ini. Mereka kecewa terhadap keputusan Badan Musyawarah (Banmus) mengenai pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2014 oleh Panitia Khusus (Pansus).

Sedikitnya, 23 dari 45 anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya tidak menghadiri rapat paripurna dengan agenda mendengarkan jawaban Bupati Tasikmalaya atas pandangan fraksi-fraksi terhadap Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014 di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Tasikmalaya. Mereka kecewa terhadap keputusan Banmus yang menyatakan bahwa RAPBD 2014 akan dibahas oleh Pansus. Sebelumnya, rapat Banmus memutuskan, yang akan membahas RAPBD adalah komisi-komisi seperti tahun sebelumnya.

Puluhan anggota DPRD merasa kecewa dengan keputusan yang ditetapkan melalui Banmus. Keputusan RAPBD dibahas oleh Pansus diduga akan memengaruhi kualiatas produk APBD 2014, karena komisi di DPRD memiliki mitra kerja dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Ketua Komisi 1 DPRD Aep Syarifudin menyebutkan, idealnya pembahasan RAPBD dilakukan oleh komisi-komisi yang memiliki mitra dan mengetahui tentang rencana atau program pembangunan pada 2014. Pembahasan melalui komisi, tentunya akan melibatkan seluruh anggota, minimal pada APBD Kabupaten Tasikmalaya 2014 tidak terjadi depresiasi dari rencana atau program SKPD-SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.

Meskipun demikian, dia sangat menghormati apa yang telah diputuskan oleh Banmus, karena keputusan tersebut tidak melanggar mekanisme atau aturan dewan, kata Aep.

Ketua Komisi 2 Yamin Yusuf mengatakan, dalam pembahasan RAPBD, seharusnya Pansus berkoordinasi dengan komisi-komisi agar muatan atau aspirasi yang menjadi rencana atau program mitra-mitra komisi terperhatikan. Hingga diharapkan output RAPBD 2014 sesuai dengan harapan dan cita-cita seluruh SKPD dan tentunya aspirasi masyarakat. (hakri)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS