35 Keluarga Korban Longsor Jemblung akan Direlokasi

Loading

221214-nas1

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Pemerintah mengupayakan percepatan relokasi penduduk dari lokasi longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara. Relokasi itu masih di Kecamatan Karangkobar. Longsor itu terjadi Jumat (12/12/2014) petang.

Menurut informasi yang dipetik dari laman Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Senin (22/12), 35 kepala keluarga dari Dusun Jemblung akan direlokasi ke Desa Ambal, Kecamatan Karangkobar.

Data sebelumnya menyebutkan jumlah yang akan direlokasi 22 KK. Pendataan terbaru dilakukan bersama ahli waris dan Ketua RT di Dusun Jemblung. Disebutkan, dari ke-35 keluarga tersebut, 32 keluarga yang rumahnya tertimbun longsor dan 3 keluarga yang rumahnya rusak berat.

Dilaporkan, lahan yang tersedia di Desa Ambal sekitar 1.000 hektare. Pemerintah daerah dengan dukungan pemerintah pusat merencanakan secara matang relokasi penduduk.

Menurut Kepala BNPB Syamsul Maarif, relokasi adalah proses yang kompleks, tidak hanya membangun kembali permukiman, juga merekonstruksi sosial dari rumah, hubungan sosial, ekonomi dan mata pencaharian. Terkait dengan itu, BNPB akan terus mendampingi Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.

Sebelumnya, atas kesepakatan dengan warga, pada Minggu (21/12), pukul 12.00 WIB, pencarian korban tertimbun longsor di Dusun Jemblung dihentikan. Tim gabungan pada hari Minggu menemukan 2 korban tewas. Jumlah korban tewas 95 orang dan 13 dinyatakan hilang. (ril/ender)

CATEGORIES
TAGS