BI: Neraca Perdagangan Indonesia Surplus Didorong Sektor Non Migas

Loading

1012556-grafik-780x390

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Bank Indonesia menilai neraca perdagangan Indonesia (NPI) pada Februari 2015 kembali mencatat surplus, terutama didorong oleh surplus non migas.

Pada Februari 2015, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus sebesar 0,74 miliar dolar AS, relatif stabil dibandingkan pencapaian surplus pada bulan sebelumnya. “Pencapaian tersebut terutama ditopang oleh surplus neraca non migas sebesar 0,57 miliar dolar AS,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Sagara, Rabu (18/3/15).

Sementara itu, neraca migas pada Februari 2015 juga mencatat surplus, setelah pada bulan sebelumnya mencatat defisit. Bank Indonesia meyakini surplus neraca perdagangan pada Januari-Februari 2015 ini sesuai dengan prakiraan defisit transaksi berjalan triwulan I 2015 yang jauh lebih rendah dari triwulan IV 2104. “Dari neraca finansial, aliran masuk modal asing diperkirakan tetap kuat dipengaruhi prospek ekonomi domestik yang semakin baik,” imbuh Tirta.

Hingga Februari 2015, aliran masuk portofolio asing ke pasar keuangan Indonesia telah mencapai 4,3 miliar dolar AS. Dengan perkembangan positif tersebut, cadangan devisa Indonesia pada Februari 2015 meningkat menjadi 115,5 miliar dolar AS, yang setara 7,0 bulan impor atau 6,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. (angga)

CATEGORIES
TAGS