Candi UII Selesai Dipugar

Laporan: Redaksi

YOGYAKARTA, (Tubas) – Kompleks kampus Universitas Islam Indonesia (UII) di Jl Kaliurang KM 14, Sleman, Yogyakarta, kini dilengkapi dengan bangunan candi yang dikenal dengan sebutan Candi UII. Bangunan candi yang sesungguhnya bernama Situs Kimpulan yang ditemukan akhir 2010 lalu itu kini sudah selesai dipugar dan direncanakan segera diresmikan September mendatang.

Menurut Direktur Humas UII Wiryono Rahardjo, candi tersebut menjadi maket pembangunan Perpustakaan Pusat UII. Untuk melengkapinya, UII juga membangun museum UII yang letaknya sejajar dengan Situs Kimpulan.

“Museum itu dibangun mengikuti alur bangunan candi, di mana di atasnya merupakan bangunan perpustakaan pusat. Insya Allah, akan diresmikan secara serentak September mendatang,” ujarnya di Kampus UII Yogyakarta, pekan lalu.

Wiryono Rahardjo menjelaskan bangunan candi atau Situs Kimpulan tersebut sudah berhasil diungkap seluruhnya. Akan tetapi berkaitan dengan arca yang terdapat di area candi itu menjadi kewenangan Badan Pemeliharaan Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta. “Apakah akan tetap dipasang di bangunan candi atau tidak, itu urusan BP3,” tambahnya.

Penemuan Situs Kimpulan yang berada di lokasi Kampus UII Jl Kaliurang yang dilanjutkan dengan penggalian dan pemugaran pada akhir tahun lalu itu memang sempat menggemparkan. Dalam proses penggaliannya ditemukan puluhan kepingan emas dan perhiasan lainnya. Kepingan-kepingan emas dan perhiasan itu ditemukan dalam lokasi Candi Utama maupun Candi Perwara.

Sejumlah kepingan emas yang ditemukan itu berbentuk bunga Padma atau Teratai. Bunga Padma merupakan simbol suci dalam keyakinan agama Hindu. Dan, kepingan-kepingan emas serta perhiasan lainnya yang ditemukan di Situs Kimpulan itu kini disimpan di BP3 DIY. (s eka ardhana)