Energi Alternatif Biogas dari Kotoran Sapi

Loading

221014-nas3

PROBOLINGGO, (tubasmedia.com) – Pemanfaatan kotoran ternak sapi di masyarakat desa masih digunakan sebatas untuk pupuk. Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Probolinggo, belum lama ini, melakukan penyuluhan pembuatan instalasi bio gas sebagai bio energi alternatif di KWSP Dinas Pertanian setempat.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya memperkenalkan energi alternatif dari pemanfaatan kotoran ternak sapi kepada masyarakat. Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh proses fermentasi dari bahan-bahan organik, termasuk kotoran manusia dan hewan, limbah rumah tangga, dan sampah-sampah organik. Biogas dapat digunakan sebagai bahan bakar dan juga dapat menghasilkan listrik.

Ada sejumlah alasan mengapa biogas merupakan bahan bakar alternatif terbaik, di antaranya biogas memproduksi bahan bakar ramah lingkungan, biogas memiliki kandungan energi dalam jumlah yang besar, dan limbah biogas dapat dimanfaatkan sebagai pupuk.

Biogas menghasilkan bahan bakar ramah lingkungan. Biogas terbuat dari bahan-bahan alami, seperti kotoran manusia dan hewan, serta limbah-limbah organik. Karbon dalam biogas merupakan karbon yang diambil dari atmosfer oleh fotosintesis tanaman, sehingga bila dilepaskan lagi ke atmosfer tidak akan menambah jumlah karbon di atmosfer bila dibandingkan dengan bahan bakar fosil.

Biogas juga tidak menghasilkan limbah yang bisa mencemari lingkungan. Gas metana dalam biogas bisa terbakar sempurna. Sebaliknya, gas metana dalam bahan bakar fosil tidak bisa terbakar sempurna dan akan membahayakan lingkungan. Metana termasuk dalam gas-gas rumah kaca yang bisa menyebabkan pemanasan global (global warming). “Penggunaan biogas bisa mencegah resiko terjadinya global warming,” kata Kadis Pertanian dan Peternakan Kota Probolinggo, Agustinus Yudha. (haroem)

CATEGORIES
TAGS