Kenaikan Harga BBM Menjepit UKM

Loading

211114-nasional-12

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Ketua Komisi VI DPR Achmad Hafisz Tohir menolak kebijakan Presiden Joko Widodo menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Menurut dia kenaikan harga BBM memberi dampak negatif di berbagai sektor kehidupan masyarakat.

Di sektor perindustrian kenaikan BBM akan menaikkan harga bahan baku industri dan biaya transportasi. Sehingga akan ada kenaikan biaya distribusi dan produksi, katanya di ruang kerja Komisi VI DPR, Jumat (21/11).

Di sektor perdagangan lanjut dia, berdampak pada naiknya harga-harga terutama kebutuhan pokok masyarakat sehingga berpotensi menaikkan volume perdagangan dalam negeri.

Dampak paling besar dari kenaikan harga BBM bersubsidi lanjut politisi PAN itu, akan diderita oleh sektor UKM seperti kenaikan harga bahan baku, kenaikan biaya produksi, dan penurunan pendapatan dari pelaku usaha.

“UKM akan berada dalam kondisi terjepit karena tidak serta merta dapat menaikkan harga jual produk ke konsumen, mengingat sebagian besar dari konsumen produk UKM adalah golongan masyarakat menengah ke bawah, Konsekuensinya terjadi pengurangan keuntungan usaha dan pengurangan jumlah tenaga kerja,” katanya. (nisa)

TAGS