Mutasi di Pemkot Malang Berbau Politis
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
MALANG, (TubasMedia.Com) – Roda perputaran atau pergeseran posisi jabatan bergengsi dan strategis di sebuah birokrasi pemerintahan merupakan hal yang wajar serta kewenangan dari Kepala Daerah selaku pembina Baperjaket, untuk tujuan penyegaran sesuai skill, normatif, serta kepangkatan yang memadai.
Tetapi yang terjadi di Kota Malang pada mutasi besar-besaran di bulan Mei lalu diindikasikan berbau kepentingan politis, guna memperkuat lingkaran dalam mendukung secara totalitas, loyalitas tinggi untuk tujuan politis. Apalagi mutasi di tahun ini oleh sebagian pengamat politik dan pemerhati Kota Malang menemukan kejanggalan.
Diukatakan, bahwa mutasi tahun ini merupakan sarat kepentingan politis mengingat sebentar lagi ada agenda Pilkada 2013, sehingga penempatan seseorang di tempatkan pada posisi bergengsi serta strategis sangat penting, serta perlu diketahui bahwa era mutasi di tahun ini adalah simbol era prioritas Drs.Shofwan,Msi, selaku ketua Baperjakat.
Saat hal itu dikonfirmasi ke kantor BKD Kota Malang selaku anggota Baperjakat, langsung ditemui oleh Drs.Wahyu, Kepala BKD Kota Malang menyampaikan bahwa itu sudah sesuai kebijakan dari pembina Baperjakat yakni Wali Kota Malang, bahwa itu merupakan penghargaan terakhir kepada yang bersangkutan karena beberapa bulan lagi pensiun dan tidak bisa naik pangkat lagi.
Selanjutnya saat dikonfirmasi ke Sek Kota Malang Drs.Shofwan,Msi selaku Ketua Baperjakat Kota Malang di sela–sela mendampingi Wali Kota Malang Kirab Piala Adipura mengatakan, bahwa ada beberapa PNS yang sedang menjadi pemantauan atau evaluasi ke depannya, apa ada perubahan dalam kinerjanya atau justru semakin lamban, sehingga akan mempengaruhi jenjang kepangkatannya, bahkan ada sanksi penurunan pangkat. (ari/yusron)