Pakai Bahasa Indonesia di Singapura

Loading

Laporan : Redaksi

Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia

SINGAPURA, (Tubas) – “Jangan malu menggunakan bahasa Indonesia di Singapura..!” Saran itu datang dari Mr. Ellen Cheng, seorang bankir dari Citibank Singapura, kepada Bambang Sutiyono, wartawan tubasmedia.com yang kini sedang bertugas di Negeri Singa tersebut.

Saat ini, etnis Cina mendominasi 74,2% populasi Singapura. 13,4% etnis Melayu, 9,2% dari etnis India, dan sisanya 3,2% berasal dari Eurasia, peranakan dan etnis lain. Singapura mengadopsi satu bahasa dari masing-masing etnis utama. Empat bahasa resmi dalam Undang-undang Singapura adalah bahasa Inggris, Mandarin, Melayu dan Tamil.

Namun, sebagai pengakuan atas status etnis Melayu sebagai masyarakat pribumi Singapura, Bahasa Nasional Singapura adalah Bahasa Melayu. August kata orang Singapura, Agustus kata orang Indonesia atau Ogos kata orang Malaysia. Sama saja, semua dengan baik dapat ditangkap maknanya oleh masyarakat Singapura.

Menggunakan bahasa Indonesia di Singapura bukanlah sesuatu yang memalukan. Tetapi bila terpaksa menggunakan Bahasa Inggris, maka yang dibutuhkan adalah kecermatan dalam mendengar.

Karena Singlish (Bahasa Inggris Singapura), mempunyai slank dan logat yang terkadang aneh di telinga kita. “Go where..aaa?” misalnya, adalah pertanyaan dari seorang supir taksi Singapura, ketika mereka ingin mengetahui tujuan kita. “Where are you going?” itu barangkali yang dimaksudkannya. ***

CATEGORIES
TAGS