Pejuang Peshmerga Menuju ke Turki

Loading

Konvoi kendaraan berat yang dibawa oleh pejuang Peshmerga ke Turki (reuters)

Konvoi kendaraan berat yang dibawa oleh pejuang Peshmerga ke Turki (reuters)

TURKI, (tubasmedia.com) – Pasukan Kurdi berangkat menuju ke Turki, di mana mereka berencana untuk menyeberang ke Suriah untuk melawan militan ISIS yang kini mengepung kota Kobane.

Sekitar 150 pejuang Peshmerga sedang bergerak, dengan setengah di antaranya pergi dengan melalui jalur udara dan setengah lagi mengawal konvoi senjata berat melalui jalan darat.

Turki sendiri menyetujui penggelaran pasukan Peshmerga tersebut pekan lalu setelah menolak untuk mengizinkan pejuang Kurdi Turki untuk menyeberangi perbatasan untuk berperang.

Sebelumnya, Perdana Menteri Turki menolak klaim bahwa ia tidak berbuat cukup untuk mengakhiri serangan yang dilakukan oleh kelompok ISIS.

Perdana Menteri Turki, Ahmet Davutoglu, kepada media dalam jumpa pers mengatakan: “Menyelamatakan Kobane, merebut kembali Kobane dan beberapa daerah sekitar Kobane dari ISIS, ada kebutuhan untuk melakukan operasi militer. Kami akan membantu pasukan koalisi.”

Tapi ia menegaskan bahwa Turki hanya akan ambil bagian setelah koalisi pimpinan Amerika Serikat yang turun menghadapi ISIS memiliki “strategi terintegrasi” yang termasuk tindakan melawan kekuatan Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Dia juga mencatat bahwa negara-negara Barat tidak siap untuk mengirimkan pasukan.

Ahmet Davutoglu menambahkan: “Satu-satunya cara untuk membantu Kobane, karena negara-negara lain tidak ingin menggunakan pasukan darat, adalah mengirimkan beberapa pasukan perdamaian untuk Kobane. Siapakah mereka? Peshmerga dan Tentara Pembebasan Suriah.”

Truk militer yang sarat dengan senapan mesin, artileri dan pesawat tempur meninggalkan basis ibukota Kurdi Irak, Irbil, pada hari Selasa, menurut kantor berita AFP.

Badan ini mengutip seorang pejabat Kurdi mengatakan bahwa 80 pejuang akan melakukan perjalanan ke Turki dengan perjalanan darat, dan sisanya akan berangkat melalui udara.

Namun, sumber lain di Istanbul mengatakan 62 pejuang akan memasuki Turki melalui jalan darat dan 68 lainnya melalui udara. Konvoi senjata berat diperkirakan mencakup roket anti-tank dan rudal.

Laporan sebelumnya telah menunjukkan bahwa sebagian besar pejuang telah meninggalkan Irbil melalui udara pada hari Selasa.

Para pejabat Kurdi Irak telah mengatakan Peshmerga akan diterbangkan ke Silopi di Turki tenggara, dari mana mereka akan melakukan perjalanan darat ke Kobane.

Parlemen Kurdistan secara resmi mengirimkan 150 pejuang Peshmerga untuk membantu mempertahankan kota Suriah yang mayoritas dihuni warga Kurdi pekan lalu. Tidak jelas mengapa keberangkatan mereka tertunda.

Seorang komandan Peshmerga mengatakan kepada CNN bahwa telah terjadi “masalah logistik”, tapi ada juga laporan dari perselisihan antara otoritas Turki dan Unit Perlindungan Kurdi Suriah (YPG), yang memimpin pertahanan Kobane.

“Saat ini sudah tidak ada masalah politik. Tidak ada masalah di jalan mereka untuk menyeberang,” kata Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu seperti dikutip oleh kantor berita resmi Anatolia, Selasa. (Rizal Surya Pratama)

CATEGORIES
TAGS