Rupiah Anjlok, DPR Segera Panggil Pemerintah

Loading

rupiah-anjlok

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Anggota Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, mengatakan pihaknya segera memanggil Kementerian Keuangan, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan untuk menanyakan penyebab terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar.

“Komisi XI akan memanggil Kementerian Keuangan, BI, OJK pada masa sidang III 2014-2015 untuk mempertanyakan apa penyebab melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar,” kata Misbakhun dalam siaran persnya, Jumat (6/3/2015).

Dia mengatakan pemerintah harus menjelaskan pelemahan nilai tukar rupiah itu karena berdampak sistemik terhadap perekonomian nasional terutama kegiatan ekonomi masyarakat. Menurut dia pemerintah harus menjelaskan apa langkah konkret yang sudah diambil untuk mengatasi gejolak tersebut. “Bentuk stabilisasi dan langkah apa yang dilakukan pemerintah selanjutnya agar tetap pada asumsi nikai tukar rupiah pada APBN 2015 yaitu Rp12.500,” jelasnya.

Dia menegaskan bahwa pemerintah mentaati asumsi nilai tukar rupiah tersebut karena sudah tercantum dalam UU APBN 2015. Politisi Golkar itu menjelaskan pemerintah tidak bisa begitu saja menganggap remeh tingginya nilai dolar terhadap rupiah karena mempengaruhi psikologis pasar. Kata dia, sebaiknya pemerintah tidak mengeluarkan pernyataan yang terkesan hanya mendinginkan suasana di masyarakat namun harus melakukan langkah konkret untuk mengatasinya.

“Saya sudah komunikasi dengan Ketua Komisi XI DPR RI (Fadel Muhammad), dan beliau setuju untuk memanggil pemerintah,” pungkasnya. (nisa)

CATEGORIES
TAGS