Usaha “Gerobag” UMKM Miliki Peran Besar

JAKARTA, (tubasmedia.com)-Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang menggunakan gerobak memiliki peran besar dalam menggerakan roda ekonomi nasional. Menurut pakar branding Subiakto Priosoedarsono, sektor ini merupakan pemain kunci ekonomi nasional saat ini.

“Data Kementerian Koperasi tahun 2012 menunjukan jumlah usaha mikro seban yak 56 juta.Ttukang bakso, tukang gorengan, tukang sate, tidak boleh anggap enteng. Mereka telah memberikan lapangan kerja kepada 99,86 juta orang,” kata Subiakto dalam acara Pesta Wirausaha di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Jumat (3/4/2015).

Menurut Subiakto masyarakat Indonesia yang menggantungkan nasib kepada sektor usaha mikro sangatlah besar, sekitar 40 persen masyarakat Indonesia bekerja di sector usaha mikro.
Ciri sektor usaha mikro pendapatan kurang dari Rp 300 juta per tahun, modal tidak sampai Rp 50 juta, dan tenaga kerja bisa 1,7 orang setiap pelaku.

Meski memiliki peranan besar sektor , tambah Suibiakto UMKM belum mendapatkan dukungan besar dari sektor perbankan. Lihat saja penyaluran kredit perbankan kepada pelaku UMKM tidak semakin berkembang.

Berdasarkan data Bank Indonesia pada April 2014 lalu, kucuran dana kredit bank umum untuk sektor UMKM hanya Rp 658,3 triliun. Angka tersebut sangat kecil apabila dibandingkan dengan jumlah pemberian kredit kepada sektor lain yaitu Rp 2.794 triliun.(edi s)