Wenger Mengharapkan Keajaiban Di Liga Champions

ARSENE Wenger yakin sesuatu keajaiban harus terjadi jika Arsenal berkeinginan untuk mematahkan dominasi kekuatan lain di Liga Champions yang saat ini dimiliki oleh beberapa klub elite di Eropa.

Liga Champions adalah satu-satunya kompetisi yang tidak ada dari daftar prestasi yang diraih oleh Wenger di karir manajerialnya. Wenger juga mengakui, bahwa itu akan menjadi lebih sulit daripada musim-musim sebelumnya untuk memastikan kemenangan Arsenal, setelah mereka tidak menjadi salah satu tim favorit yang diharapkan bisa mengangkat trofi juara di Berlin Mei mendatang.

Wenger yang berkewarganegaraan Prancis, mengatakan bahwa hanya ada empat klub yang menonjol musim ini. Mereka adalah Bayern Munich, Real Madrid, Chelsea, dan Barcelona yang seperti biasa tampil sebagai tim favorit untuk memenangkan turnamen.

Wenger mengatakan, “Mungkin kompetisi ini lebih terbuka 15 tahun yang lalu daripada yang berlangsung saat ini. Saat ini konsentrasi banyak pemain besar di sejumlah klub kaya jauh lebih daripada yang telah terjadi sebelumnya.”

“Liga Champions semakin mudah diprediksi pada saat ini. Lebih sulit untuk memenangkan kompetisi ini. Jika ada yang membuat polling dan bertanya tentang empat klub yang akan memenangkan Liga Champions, kemungkinan 80 atau 90 persen dari masyarakat akan mengatakan empat klub ini, Barcelona, Real Madrid, Bayern Munich dan Chelsea.”

“Saya tidak berpikir bahwa kami adalah salah satu dari empat tim yang akan menjadi favorit untuk menang, tapi sepak bola adalah hal yang aneh, dan tidak selalu dapat diprediksi. Pertama, kita harus lolos dari babak penyisihan grup dan melihat apa yang akan terjadi.”

Namun Wenger juga tidak mau mengecilkan peluang yang dimiliki oleh timnya. “Saya akan mengatakan bahwa musim ini tim kami memiliki potensi besar dan itu harus dikeluarkan. Saat ini saya lebih berfikir tentang hal itu.”

Arsenal sendiri akan menjadi tuan rumah untuk menjamu Galatasaray di Emirates pada Rabu (1/10/2014) dan mencari cara untuk bangkit kembali dari kekalahan di malam pembukaan mereka saat melakukan perjalanan ke Borussia Dortmund. (Rizal Surya Pratama)