Humbahas Terima Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha

Loading

Laporan: Redaksi

ilustrasi

Maddin Sihombing

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Di penghujung pemerintahan Maddin Sihombing selaku Bupati Humbang Hasundutan, selain punya tugas banyak yang harus diselesaikan, juga mendapat penghargaan dalam rangkaian peringatan hari otonomi daerah (Otda) XVIII dan satu-satunya dari Sumatera.

Bupati yang sudah dua periode memimpin ini kembali menerima penghargaan tanda penghormatan Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI yang diberikan melalui Menko Polhukam, Djoko Suyanto di Hotel Grand Sahid, Jakarta Jumat (25/4) malam minggu lalu.

Kepada tubasmedia.com, Maddin mengatakan, inilah berkat dukungan semua pihak dan kerja sama semua jajaran aparat pemerintahan dan masyarakat. “Kita masih banyak tugas yang harus dilakukan menuju masyarakat yang adil dan makmur dan itu baru bisa dicapai kalau semua pihak saling mendukung dan bekerja keras,” katanya.
.
Dikatakan, dari seluruh kabupaten se-Indonesia, hanya 9 bupati yang menerima tanda kehormatan dari Presiden RI yakni, Kabupaten Humbahas, Tuban, Purbalingga, Semarang, Kulon Progo, Gowa, Jepara, Pasaman dan Pangkalan. Sementara, 8 wali kota yang mendapat tanda kehormatan yang sama yaitu, Wali kota madiun, Tegal, Semarang, Surakarta, Probolinggo, Mojokerto, Balikpapan dan Salatiga.

Penganugerahan tanda kehormatan Kab/Kota adalah refleksi dari kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah yang telah diimplementasikan sejak tahun 1999 dan menindaklanjuti Keppres No 11 Tahun 1996, tentang Hari Otonomi Daerah.

Penganugerahan tanda kehormatan kepada Pemerintahan Humbahas, berkaitan dengan uraian keberhasilan tingkat capaian kinerja pemerintahan/penyelenggaraan pemerintahan terbaik secara nasional meliputi, kesejahteraan masyarakat, yaitu indeks pembangunan manusia (IPM), tahun 2009 sebesar 71,64, tahun 2010 sebesar 72,43, tahun 2011 sebesar 74,19. Peningkatan pendapatan domestic regional bruto (PDRB).

Alas Dasar Harga Konstan (ADHK) yaitu 1,006 triliun tahun 2010 menjadi 1,007 triliun tahun 2011 dan 2012 sebesar 1,130 triliun. Penurunan tingkat pengangguran terbuka, yaitu tahun 2009 sebesar 1,66% tahun 2010 sebesar 0,69% menjadi 3,69 % menjadi 3,66% padatahun 2011,” jelasnya.

Mengenai good governance juga turut dinilai sebagai syarat perolehan penghargaan yang meliputi; urusan pendidikan, urusan kesehatan, urusan Pekerjaan Umum, urusan Ketenagakerjaan, urusan Perumahan dan urusan Kependudukan.

Kriteria lain yang ikut dinilai adalah bentuk inovasi pemerintahan Kabupaten Humbahas, antaralain, program wajib belajar 12 tahun, pengoperasian SMAN 2 Lintongnihuta (SMA unggulan), peningkatan RSUD dan puskesmas, pembinaan 10 program PKK di 20 Desa percontohan tiap tahun.

Pemberitan bantuan stimulant gotongroyong kepada desa, penanggulangan hama kopi, pelayanan terpadu satu pintu dan pembentukan panitia penyelenggara dan penanggungjawab promosi produk daerah. (ben)

CATEGORIES
TAGS