IHSG Cenderung Melemah

Loading

280115-ekbis1

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Equity Analyst Ascend, Agus Susanto Benzaenuri memaparkan, IHSG cenderung melemah akibat profit taking dan sentimen pelemahan indeks global.

Dow Jones turun 1,65% pada level 17.387,21 poin. Nasdaq naik 1,89% pada level 4.481,50 poin. S&P 500 negatif 1,34% pada level 2.029,55 poin. Nikkei 225 bergerak turun 0,56%.

Bursa Eropa semalam ditutup turun. FTSE melemah 0,60%, DAX terkoreksi 1,57% dan CAC negatif 1,09%. Minyak WTI pasar Nymex kembali terkoreksi 1,62% pada level US$ 45,48 per barrel. Emas diperdagangkan naik 0,03% pada level US$ 1.292,73 per oz.

“IHSG cenderung melemah pada perdagangan kali ini. Potensi profit taking pasca rebound jelang penutupan kemarin dan sentimen negatif dari Wall Street dan regional Asia berpotensi menekan pergerakan IHSG pagi ini,” kata Agus, Rabu (28/1/15).

Pasar global juga menantikan pertemuan the Fed yang dilangsungkan dua hari terakhir yang diharapkan tidak terjadi perubahan.

Wall Street ditutup negatif. Bursa Amerika Serikat melemah seiring penurunan kinerja beberapa emitennya dan indeks pesanan peralatan bisnis di AS yang dilaporkan menurun.

Indeks Dow Jones terkoreksi hampir 300 poin dalam perdagangan semalam melanjutkan koreksi selama bulan Januari ini yang sebelumnya turun lebih dari 400 poin.

Sementara itu pada indeks S&P 500, sektor industri dan teknologi merupakan sektor yang paling tertekan. Secara terpisah, harga properti di AS dilaporkan mengalami pertumbuhan 4% pada bulan lalu. (angga)

CATEGORIES
TAGS