IHSG Terkoreksi Akibat Profit Taking

Loading

ekbis

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Equity Analyst Ascend, Agus Susanto Benzaenuri memaparkan, penutupan perdagangan saham hari ini, Senin (12/1/15), IHSG terkoreksi akibat profit taking. Sedangkan bursa regional beragam. IHSG turun 28,73 poin (0,55%) pada level 5.187,93 poin. Sementara itu, saham-saham blue chip dalam LQ45 ditutup negatif 0,89% pada 890,83 poin.

Bursa Nikkei libur. Hang Seng naik 0,45% pada level 23.026,46 poin. Shanghai terkoreksi 1,71% pada level 3.229,32 poin.

Bursa-bursa di Eropa dibuka menguat. FTSE naik 0,35%, DAX menguat 0,83% dan CAC positif 0,80%. Rupiah menguat 82 poin pada Rp 12.568 per Dollar AS.

“IHSG ditutup negatif seiring dengan profit taking pasca kenaikan pada beberapa transaksi pekan lalu setelah the Fed menyatakan akan menunda normalisasi moneternya. Penurunan IHSG terjadi pada sema sektor kecuali sektor perdagangan,” kata Agus, Senin (12/1/15).

Pasar regional lain, mayoritas bursa saham menguat setelah sore ini ECB atau bank sentral Eropa memastikan akan melakukan quantitative easing untuk mendorong likuiditas pasar Eropa. Sementara itu, pasar Tiongkok Daratan tercatat masih mengalami penurunan akibat profit taking pasca reli sejak Desember lalu.

Rupiah pada perdagangan kali ini menguat dan kembali berada pada level Rp 12.500 pada sore ini setelah laporan data fundamental AS pekan lalu meemah dan disertai kebijakan bank sentral Eropa yang membuat Euro dan mata uang global lainnya menguat terhadap Dollar AS.

Pada pasar saham di Bursa Efek Indonesia sendiri, tercatat pada perdagangan hari ini sebanyak hampir 7 miliar saham ditransaksikan dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,89 triliun dengan investor asing mencatatkan penjualan hingga Rp 69 miliar.

Saham-saham yang menjadi pendorong pergerakan IHSG secara rata-rata tertimbang diantaranya saham Unilever Indonesia (UNVR) melemah 3,39% ditutup pada level Rp 32.100, saham Bank Mandiri (BMRI) yang turun 2,70% pada harga Rp 10,825, saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) melemah 2,29% ditutup pada harga Rp 11.750, saham Indofood CBP (ICBP) yang turun 3,47% pada harga Rp 12.500, dan saham Telekomunikasi Indonesia (TLKM) melemah 0,87% ditutup pada level Rp 2.835. (angga)

CATEGORIES
TAGS