Kiara Hutasoit Hidupkan Kembali Musik Anak-anak

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

DI PANGGUNG – Kiara Hutasoit sedang mendendangkan sebuah lagu bersama temannya saat peluncuran album perdana di Jakarta, Kamis pekan silam (tubasmedia.com/sabar hutasoit)

JAKARTA, (TubasMedia.Com) – Pencinta musik anak-anak saat ini akan dimanjakan melalui album perdana Kiara Hutasoit. Bahkan blantika musik anak-anak yang sejak beberapa lama terakhir ini ‘’tertidur’’ akan dihidupkan kembali dengan penampilan putri dari pasangan Maya Rumantir dengan Takala Hutasoit ini.

‘Ya, saya pikir lagu anak-anak yang isinya murni untuk anak-anak yang dibawakan Kiara Hutasoit tepat sekali dilahirkan saat ini,’’ kata Ketua Dewan Pembina Komisi Nasional Perlindungan Anak, Seto Muliadi yang hadir pada saat peluncuran album perdana Kiara Hutasoit, Kamis malam.

Album perdana Kiara Hutasoit diluncurkan bersama album DR Maya Rumantir Hutasoit bertema “Indonesia Bersinar – Dunia Bersinar” Tema ini sengaja dipilih sebagai upaya untuk menyelamatkan generasi masa depan.

Kak Seto (panggilan akrab Seto Muliadi) selanjutnya mengatakan langkah yang ditempuh Maya Rumantir dan keluarga meramaikan lagu anak-anak, suatu langkah yang sulit alias tidak gampang. Pasalnya, langkah ini ditempuh saat blantika musik anak-anak sedang terpuruk.

Artinya, menghidupkan sebuah mesin yang sudah lama mati, lebih sulit daripada menghidupkan mesin yang baru.

Namun apa yang dilakukan Maya dengan Kiara adalah langkah yang sangat terpuji yang tidak membiarkan anak-anak Indonesia mati dalam keterpurukan tersebut. Sebenarnya kata Kak Seto, keterpurukan lagu anak-anak selama ini telah membuat anak-anak Indonesia tidak punya pilihan lain selain mendengar lagu orang dewasa.

‘’Di sinilah pemerintah, orang tua dan masyarakat memiliki peranan penting untuk mendukung hadirnya lagu anak-anak di dunia musik tanah air dan juga turut berupaya menarik hati anak-anak untuk mendengarkan dan menyanyikan lagu yang diciptakan untuk anak-anak,’’ katanya.

Kak Seto melanjutkan bahwa selama ini hatinya teramat miris melihat penyanyi anak-anak yang membawakan lagu dewasa yang liriknya percintaan, putus cinta, hamil sebelum nikah bahkan ada yang liriknya aborsi.

‘’Yakinlah anak-anak Indonesia akan rusak masa depannya jika tema lagunya jauh lebih dewasa dari umurnya. Seharusnya yang namanya lagu anak-anak adalah lagu yang dibawakan Kiara Hutasoit. Teruskan nyanyi ya Kiara…,’’ katanya melirik Kiara yang duduk di samping ibunya.

Kiara, yang memiliki nama lengkap Kristamya Kiara Oliveralda Tiurnauli Hutasoit, kepada TubasMedia.Com pernah berucap kalau dirinya suka melukis dan menyanyi. Saat jumpa pers ketika peluncuran album perdananya kepada wartawan Kiara mengatakan urusan tarik suara sudah dia mulai saat usianya dua tahun.

Kiara memang pernah meraih dua piala kejuaraan. Yang pertama, Juara I Lomba Bernyanyi Bersama Taman Kanak-Kanak se-Kecamatan Kebayoran Baru. Yang kedua yang diraihnya 11 Mei 2011 lalu, adalah Juara I Lomba Menyanyi Bersama Taman Kanak-Kanak se-Jakarta Selatan.

‘’Siapa yang nyuruh nyanyi, dipaksa mama ya,’’ pancing wartawan yang dijawab tidak. ‘’Maunya sendiri,’’ kata cucu Prof Hutasoit (alm), Guru Besar IPB dan mantan Menteri Muda Departemen Pertanian yang lahir 30 Agustus 2005 ini.

Nama Kiara yang panjang itu merupakan hasil “racikan” dari berbagai unsur, antara lain Kiara (bahasa Itali yang sama dengan Clara dari Dubes Vatikan untuk Indonesia yang sudah meninggal). Oliveralda merupakan perpaduan nama Olivia (Maya) dan nama Gerald (Takala Hutasoit). “Dan Tiurnauli adalah nama dari Siborongborong pemberian oppungnya,” kata Maya Rumantir sambil tertawa. (sabar)

TAGS

COMMENTS