Pasca Lebaran Pasien Miskin Membludak

Laporan: Redaksi

TASIKMALAYA, (TubasMedia.Com) – RSUD Kota Tasikmalaya kerepotan menampung pasien miskin kelas III, karena tingkat hunian pasien miskin di rumah sakit daerah itu sudah mencapai 121 persen, kata Direktiur RSUD Kota Tasikmlaya H. Wasisto Hidaya.

Jumlah pasien kelas III membeludak pasca lebaran, sedikitnya sekitar 21 persen warga miskin tidak kebagian tempat menginap di kelas III, yang hanya 333 tempat tidur. Namun mereka tetap dirawat meski tidak di ruangan kelas III, karena rumah sakit tidak bisa memulangkan pasien miskin, karena ada peraturan menteri kesehatan setiap rumah sakit dilarang menolak pasien warga miskin.

Salah satu ruang transit yang dipakai pasien miskin yaitu Ruang Unit Gawat Darurat (UGD). Dari kapasitas tampung 16 orang, kini sudah diisi 40 orang pasien sehingga berjubel.

Wasisto mengungkapkan, sebagai upaya penanganan terhadap pasien yang membludak, pihaknya telah mengeluarkan kebijakan bagi pasien miskin, jika kelas III penuh, maka bisa dinaikkan ke kelas II atau I bahkan VIP asalkan si pasien miskin terlebih dahulu berkoordinasi dengan bagian pelayanan RSUD.

Wasisto, berharap Puskesmas bisa memiliki ruang inap. Jika ada pasien yang membutuhkan pengobatan bisa diselesaikan di puskesmas. “Saat ini baru hanya ada dua Puskesmas yang memiliki ruang inap di Kota Tasikmalaya, yakni Puskesmas Purbaratu dan Cibeureum> (hakri miko)