Pengurus TOP Harus Prima

Loading

TARUTUNG, (tubasmedia.com) – Seluruh pengurus Tim One Perempuan (TOP) yang ada di seluruh desa se-Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), harus berada dalam kondisi prima serta kuat. Kalau tidak, TOP tidak akan berdampak positif terhadap perbaikan kesejaheraaan masyarakat Taput.

Hal itu diutarakan  Ketua TOP Kabupaten Tapanuli Utara,  Satika Simamora didampingi Marsauli Lumbantobing dan Sekretaris TOP Lenny Sipahutar saat konsolidasi tatap muka dengan TOP Dusun Gonting Pege, Hutabagasan, Sosor tambissu Desa Simanampang Kecamatan Siatas Barita, Selasa (20/3).

Satika Simamora sebagai pemandu acara menginginkan semua perempuan harus mampu berkarya, berani dan tangguh untuk meraih masa depan keluarga.

“Aku yakini, kesatuan perempuan di Taput yang bernaung dalam TOP nantinya akan dihargai sebagai perempuan yang beraktifitas,” jelas Satika Simamora

Satika juga berharap, seluruh pengurus harus terdata dengan jelas yang terlampir pada AD/ ADRT di setiap kepengurusan desa hingga kecamatan.

Tujuannya, agar program kelompok dari desa  bisa terealisasi sacara vaktual. Sehingga TOP kabupaten dapat mengetahuinya secara mendetail.

“Banyak aktifitas perempuan di dusun-dusun dan desa, bukan hanya sebagai ibu rumah tangga. Ada yang tergabung dalam kelompok petani, pedagang , pengrajin dan penenun. Program maupun kegiatan dari setiap kelompok itulah nantinya yang akan dibantu oleh TOP kabupaten. Nantinya, hak setiap pengurus dalam TOP desa dan dusun sama,”  imbuhnya.

“Kita jangan mau kalah dengan kaum pria dalam menciptakan inovasi, kreasi baik menunjang kehidupan sosial, dan selanjutnya tampil beda,”tambah Satika

Bantuan yang akan diberikan TOP kabupaten nantinya harus melalui proposal kelompok maupun perorangan. Semua proposal bantuan harus sama, baik itu proposal kelompok maupun perorangan.

Op. Bonar  br Simanjuntak pada kesempatan itu mengatakan, bahwa di desa Simanampang terdiri dari beberapa kelompok.  Ada kelompok penenun, kelompok petani. Maýoritas di desa ini kelompok petani.

“Kami saja datang ke pertemuan ini langsung dari ladang. Setiap harinya tidak ada kaum ibu di desa ini tinggal di rumah. Karena kami hidup dari bertani, kami mau diberi bantuan pupuk dan handtracktor  melalui organisasi ini,” jelasnya.

Senada dikatakan Mama Andika br Pasaribu yang berharap agar organisasi TOP dapat mensejahterakan kaum perempuan di desa melalui profesinya masing masing.

Pantauan wartawan tubasmedia.com, Tony Situmeang, kehadiran organisasi TOP di Desa Simanampang dan Lobu Hole sangat diapresiasi para kaum perempuan, baik itu lansia, ibu dan wanita muda yang difasilitasi Ketua TOP Desa Simanampang Erni Sinambela bersama pengurus lainnya.*

CATEGORIES
TAGS