Tolak Pembangunan Gedung Baru DPRD Jabar

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

BANDUNG, (TubasMedia.Com) – Aktivis lingkungan hidup yang tergabung dalam Forum Masyarakat Cicadas (FMC) Bandung menebar sebanyak 2 kwintal bibit ikan di balong Gasibu. Penebaran ikan tersebut merupakan sindirin atas pembangunan Gedung baru DPRD Jabar.

Aksi dilakukan sebagai bentuk penolakan sekaligus sindiran atas rencana pembangunan gedung baru DPRD. Mereka berharap, lahan sengketa Gasibu tetap dipertahankan seperti sekarang, yakni sebagai daerah resepan air dan kalo perlu dijadikan hutan kota, tegas Koordinator FMC Bandung, Hendarsyah seusai menebar bibit ikan, pekan lalu.

Dikatakan, bibit ikan yang ditebar sebanyak 2 kwintal yang terdiri dari ikan lele, mas. nila, patin, mujair. Tebar bibit ikan ini merupakan wujud kecintaan warga terhadap lingkungan hidup dan perlu dicatat, kolam Gasibu ini airnya tidak pernah habis walaupun kemarau panjang. Jadi sangat disayangkan kalau sampai hilang dan berdiri bangunan baru.

Selain menebar ikan, FMC Bandung, juga menempelkan beberapa poster, di antaranya bertuliskan “Hapunten Juragan. Abdi ti keluarga besar Cicadas pangemutankeun ku juragan langkung sae didamel hutan kota/resapan cai atanapi dijantenkeun paru-paru Kota Bandung katimbang didamel gedung dewan. Anu aya ge masih sae/lalega“.

Ditambahkan lagi oleh Nurhadi, seharusnya para juragan Gedung Sate sadar, bahwa masih banyak rakyat yang miskin butuh penghidupan ketimbang menghambur-hamburkan uang rakyat dengan membangun gedung baru DPRD Jabar. Apalagi pembangunan gedung tersebut dibangun di atas lahan yang masih dalam sengketa.

“Untuk juragan ketahui, wilayah Cicadas merupakan wilayah terpadat penduduknya di Indonesia. Mana wujud keprihatinan para juragan Gedung sate, terhadap kemiskinan yang terjadi di Cicadas ?” ia bertanya. (damanik)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS