DOB Bogor Barat Ditunda, Ketua DPRD Kecewa

Loading

081014-nas7

BOGOR, (tubasmedia.com) – Ditundanya pengesahan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bogor Barat (KBB) mengecewakan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor Ade Ruhandi. Secara pribadi dirinya kecewa dengan belum disahkannya DOB tersebut.

“Secara umum itu dilakukan secara nasional, bukan hanya Kabupaten Bogor. Saya anggap ini normative sebab tinggal menunggu pengesahan saja karena 21 DOB yang hampir disahkan paripurna DPR. Jika kondisinya kondusif di dalamnya sudah ada Bogor Barat,” kata pria yang biasa disapa Jaro Ade itu kepada tubasmedia.com.

Ade menambahkan dari 21 DOB yang sudah masuk ke DPD yang terpenting KBB ikut di dalam pengesahan DOB. Saat ini tinggal DPR, Kemendagri, Menteri Keuangan dan Kemenkum dan HAM memberi jawaban terhadap DOB itu. Terkait pengembangan KBB faktor utamanya adalah perubahan tata ruang tapi perubahan tersebut bukan hanya untuk kepentingan Bogor Barat. “Secara umum, perubahan tata ruang itu juga untuk kepentingan Kabupaten Bogor. Perubahan tersebut dari harga tanah ,” jelasnya.

Ketua DPD Partai Golkar itu menuturkan hal tersebut dikarenakan banyak harga tanah di perkotaan yang pajaknya masih murah . Tentu ada pertimbangan peruntukannya. Jika tanah di wilayah perkotaan dan itu bukan zona pertanian hal itu yang mesti dibenahi. Jika zona pertanian tapi ternyata ada pelanggaran yang dilakukan pengusaha harus dibenahi. (syamsul).

CATEGORIES
TAGS