UKM Multi Media Karya Kita USB Gelar Workshop Jurnalistik

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

SURAKARTA, (Tubas) – Joseph Pulitzer seorang wartawan yang namanya dijadikan simbol penghargaan karya jurnalistik dunia, adalah seorang jurnalis degan kegigihan, kekritisan dan keuletan dalam melaksanakan tugas jurnalisnya. Berkat liputan Jozeph Pulitzer saat itu mengenai pencurian di sebuah toko milik Roslein maka si pencuri berhasil ditangkap.

Awalnya memang Pulitzer mendapatkan cemooh dan hujan amarah dari pimpinan redaksinya, terkait pemberitaan yang dibuat atas peristiwa itu, mengingat liputan tersebut sangat berbeda dengan hasil liputan media lain.

Namun akhirnya karena rasa keingintahuan dan kegigihannya Pulitzer yang melaksanakan tugas jurnalisnya untuk pertama kali berhasil membuat berita yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Cuplikan cerita tersebut disampaikan Sri Mulyadi, selaku nara sumber Workshop Jurnalistik yang diselenggarakan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Multimedia Karya Kita Universitas Setia Budi (USB) Solo.

Workshop satu hari yang digelar dengan tema “Aktualisasi Pers Akademia” merupakan program rutin UKM Multimedia Karya Kita dan wahana pembelajaran dan pembekalan kepada para jurnalis kampus (mahasiswa).

Ketua Panitia dan sekaligus Ketua UKM Multimedia Karya Kita USB Solo, Robert Islukmandar menjelaskan nara sumber Sri Mulyadi juga menyampaikan materi umum tentang fungsi dan peran jurnalis kampus dalam dunia jurnalistik pendidikan.

Workshop digelar Senin, 21 November 2011, di ruang A1.3 Gedung Serba Guna USB juga menghadirkan Vladimir Langgeng Widodo dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta yang menyampaikan materi mengenai peran jurnalis kampus sebagai alat komunikasi publik.

Workshop dibuka secara simbolis oleh Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan, Narimo ST, MM. Hadir sedikitnya 50 peserta yang terdiri dari para guru Sekolah Menengah Atas (SMA), mahasiswa dan para pelajar SMA di sekitar Solo.

Selain wawancara dan diskusi pada akhir sesi workshop, para peserta diajak melakukan liputan dan praktek penulisan press release untuk direview. Hal itu dimaksudkan agar konsep yang disampaikan nara sumber dapat lebih dipahami. (hesti/rel/sis)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS