BPR Bandung Dukung Pengembangan UKM

Laporan: Redaksi

BANDUNG, (Tubas) – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) milik Pemkab Bandung merupakan bank yang berhubungan dengan pelayanan karena bank ini tidak terlepas dengan transaksi pinjaman kredit antara masyarakat dengan bank sesuai dengan kebutuhannya.

BPR ini memberikan pelayanan yang mudah dan terjangkau bagi masyarakat, karena kebutuhan masyarakat saat ini tidak terlepas dari berbagai pinjaman tanpa beban dan melalui persyaratan suku bunga yang rendah yaitu 9 persen per tahun dibarengi proses yang lebih cepat cair.

Direktur Umum Boy Ferly, SE ketika ditemui tubasmedia.com di ruang kerjanya, pekan lalu, menambahkan BPR milik Pemkab Bandung dipercaya untuk melayani kebutuhan masyarakat melalui transaksi perbankan setiap saat yang dibina oleh Bank Indonesia.

Menurut Boy BPR ini murni milik Pemkab Bandung dengan asset yang dikelola saat ini Rp 110 miliar dengan jumlah karyawan bersama direksi sebanyak 230 orang. Hasil pengembangan sampai saat BPR ini sudah memiliki 15 kantor cabang dan 9 kantor kas dan ada 5 kantor cabang yang baru dibuka dan sudah mendapat izin Bank Indonesia yaitu di Kecamatan Bojongsoang, Kutawaringin, Nagrek, Rancaekek, dan Margahayu.

Kinerja BPR ini, tambah Boy akan terus ditingkatkan, selain melalui upaya mendukung pengembangan usaha melalui Usaha Kecil Menengah (UKM) juga perlu adanya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas serta berwawasan luas melalui berbagai pelatihan/pembinaan internal dan berbagai program yang dilaksanakan satu kali dalam seminggu melalui pembinaan Bank Indonesia secara bertahap. (damanik)