Ciptakan Birokrasi yang Proinvestasi

Loading

Laporan : Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

PURWOREJO, (Tubas) – Era globalisasi membuat setiap daerah berusaha menarik investor masuk. Untuk itu kepada pegawai negeri sipil di jajaran Pemkab Purworejo perlu berpikir dan melaksanakan pekerjaan yang pro investasi. Permintaan itu disampaikan oleh Bupati Purworejo Drs Mahsun Zain Mag di depan peserta pembinaan dalam rangka kompetisi pelayanan publik antar SKPD/BUMD/Unit Pelayanan se-Kabupaten Purworejo di ruang Arahiwang komplek Setda.

Adapun proinvestasi tersebut menciptakan birokrasi yang sederhana, keamanan, jaminan pemerintah daerah dan kepastian hukum,sehingga investor merasa nyaman dan terbantu, dan investasi yang mereka tempatkan di daerah Kabupaten Purworejo diharapkan berhasil.

Bupati menambahkan, Kabupaten Purworejo memiliki 494 desa dan kelurahan. Jumlah tersebut hampir dua kali lipat bila dibanding kabupaten tetangga. Dengan jumlah itu maka banyak sekolah dasar yang dibutuhkan. Belum lagi pengangkatan sekretaris desa menjadi PNS, sehingga jumlah pegawai semakin besar yang secara otomatis membutuhkan tambahan anggaran.

Bupati mengaku pernah mendapat tudingan miring dari LSM yang mengatakan, APBD Purworejo tidak prorakyat melainkan pro PNS, karena 70% APBD untuk membayar gaji pegawai. Mengenai hal itu klarifikasi telah diberikan menjelaskan jumlah pegawai di Purworejo mayoritas dari guru yang melaksanakan tugas mendidik anak-anak Purworejo sendiri. Jadi, Pemkab manganggap APBD tetap prorakyat. (jhon h)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS