JAKARTA, (tubasmedia.com) – Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung langkah pemerintah menjerat maskapai penerbangan ‘bandel’, menyusul kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501.
“DPR juga pasti mendukung langkah pemerintah untuk menjerat maskapai penerbangan ‘nakal’ dan menerapkan sanksi demi memberikan efek jera,” kata Wakil Ketua Komisi V DPR, Michael Wattimena, saat dihubungi di Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Sejauh ini, menurut Politikus Partai Demokrat itu, langkah pemerintah lewat Kementerian Perhubungan dalam menyikapi kecelakaan AirAsia QZ 8501 sudah baik. Dia pun berharap agara pemerintah terus melanjutkan proses evakuasi sambil memperhatikan proses penyelesaian asuransi korban.
“Langkah pemerintah sudah bagus, tapi sebaiknya pemerintah terus berupaya untuk pencarian para korban, mendukung Basarnas, TNI, KNKT dalam pencarian korban dan kotak hitam. Setelah itu selesaikan hak-hak keluarga korban mendapat asuransi,” paparnya.
Dia mengatakan Komisi V DPR akan memastikan ke depan semua maskapai benar-benar menerapkan standard operational procedure (SOP).
“DPR akan terus mengawal kecelakaan AirAsia, terutama tanggung jawab maskapai penerbangan dalam hal menangani asuransi untuk keluarga korban,” pungkasnya.(nisa)