JAKARTA, (tubasmedia.com) – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra, Desmond J Mahesa menegaskan Gerindra akan memberhentikan kadernya Fuad Amin Imron yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penangkapan Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan Fuad Amin Imron terkait dugaan kasus suap pembayaran ke Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). ” Manifesto Gerindra koruptor akan diberhentikan, tapi kalau baru diduga berarti kita tunggu proses pengadilannya. Karena tertangkap tangan tidak akan tunggu proses pengadilan, langsung diberhentikan ” kata Desmon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/12).
Anggota Komisi III DPR itu menambahkan Fuad Amin merupakan orang baru di Partai Gerindra sehingga pembekalan menjadi kader partai berlambang Garuda belum matang.
” Beliau orang baru, pemilu kemarin saja dia masuk, padahal menurut laporan KPK kemarin ini sudah berulang, kita (Gerindra) lagi sial saja orang yang korupsi masuk Gerindra, bukan kader yang matang,” tutupnya. (nisa)