Jamkesda Garut Harus Tetap Jalan
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
GARUT, (Tubas) – Warga miskin di Kabupaten Garut, Jabar harus tetap mendapatkan pelayanan kesehatan di Runah Sakit Daerah (RSUD) dr.Slamet Garut. Pelayanan Jaminanan Kesehatan Daerah (Jamkesda) harus tetap berjalan, pinta Bupati Garut H.Aceng HM Fikri di kantornya, pekan lalu.
Meski ada rencana pemberhentian sementara pelayanan kesehatan khusunya Jamkesda dan Jamkesmas di RSUD dr. Slamet Garut, namun pelayanan kepada warga masyarakat miskin harus tetap berjalan. Bupati Aceng H.M. Fikri saat ini masih mencari solusi dalam menyelesaikan tunggakan Jamkesda kepada RSUD dr. Slamat Garut.
Menurut Aceng jalan menyelesaikan masalah tersebut dengan melakukan penyerapan dana bantuan Pemprov dan Pemkab Garut yang dialokasikan untuk Jamkesda. Selain itu, juga melalui pengalihan anggaran Jamkesmas Rp 22 miliar, kepada Jamkesda.
Kabid Verifikator Jamkesmas Kemenkes, Heri Ruslan akan melakukan investigasi kondisi RSUD dr. Slamet Garut yang diindikasikan bangkrut. Investigasi akan dilakukan data base peserta, pelayanan, anggaran Jamkesda dan pemeriksaan setiap pasien dalam menggunakan Jamkesda.
Direktur Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD dr. Slamet Garut dr. Maskut Farid menambahkan kehadiran tim investigasi Kemenkes diharapkan bisa memberikan hasil terbaik bagi keuangan rumah sakit. ”Masih ada waktu, mudah-mudahan masih bisa diselematkan” harapnya. (sighar)