Jokowi: Percepat Pelayanan kepada Masyarakat

Loading

3c76048437efc895089e8fc3b6a

PRAYA, (tubasmedia.com) – Presiden Joko Widodo meminta para praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) membangun pemerintahan yang efisien dan bersih. “Saya titip, ke depan bangun sebuah sistem pemerintahan yang baik, birokrasi mengikuti, gampang dikontrol dan sederhana,” kata Presiden Jokowi saat meresmikan Gedung IPDN Nusa Tenggara Barat di Praya, Lombok Tengah, Jumat (10/4/2015).

Dikemukakan, pelayanan yang cepat kepada masyarakat adalah tuntutan yang mesti dijawab praja IPDN.

“Ke depan semua akan dielektronikkan, seperti e-government, e-budgeting, dan lainnya sehingga ada sistem yang sama di seluruh Indonesia,” kata Presiden Jokowi, seperti dipetik dari laman Sekretariat Kabinet, Jumat malam.

Jokowi mengatakan,penerapan teknologi informasi yang tepat dalam penyelenggaraan pemerintahan akan memudahkan pengawasan, sehingga penyimpangan bisa dicegah.

Ia menekankan perlunya kecepatan dalam pelayanan kepada masyarakat, seperti mengurus KTP dan perizinan.

“Semua harus dipercepat, bukan zamannya tulis-menulis yang lama, izin bertahun-tahun,” katanya.

Menurut Presiden, dalam kondisi defisit listrik, seperti sekarang, mengurus izin membutuhkan waktu dua tahun di Jawa, empat tahun di Kalimantan, enam tahun di Sumatera Selatan.

Presiden membandingkan izin investasi di Uni Emirat Arab (UEA) yang dinilainya cepat. “Saya mau investasi di sana, datang ke kementerian, dicek 10-15 menit, kemudian pergi ke gedung notariat di sebelah, sekitar 20 menit sudah selesai, tidak sampai satu jam,” kata Presiden. (ril/ender)

 

CATEGORIES
TAGS