Kasus Freeport Ancaman Serius NKRI
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
JAKARTA, (Tubas) – Wajar jika banyak orang bingung mengikuti perkembangan yang terjadi tanah Papua. Hasil buminya banyak dan berharga, tapi kehidupan masyarakatnya miskin dan menderita. Kesenjangan sosial menganga lebar di sana.
Anggota DPR Komisi I Ahmad Muzani bisa mengerti dan memahami apa yang terjadi akhir-akhir ini di Bumi Cendrawasih itu. Kerusuhan sosial meledak di sana, terjadi pemogokan buruh di PT Freeport dan gangguan stabilitas keamanan dengan penembakan oleh orang-orang tak dikenal.
Politisi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu bisa merasakan apa yang dirasakan warga masyarakat di Papua. “Masyarakat sipil di Papua mengalami trauma yang berkepanjangan” katanya. “Kondisi seperti itu harus segera diakhiri !”
Caranya ? “Gelar dialog antara pemerintah, PT Freeport dan masyarakat Papua” katanya. Meski dialog belum menyesaikan semua permasalahan yang ada dan terjadi, namun dialog bisa membantu mengurangi tekanan gejolak yang tersembunyi di bawah permukaan. Duduk bersama diungkapkan untuk mencari jalan ke luarnya.
Konflik yang berkepanjangan di Papua, tambah Muzani bisa berkembang ke arah hilangnya rasa percaya warga Papua terhadap pemerintah pusat. “Ini ancaman serius terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ungkap pria kelahiran Tegal ini kepada tubasmedia.com.
“Secara logika sehat, seharusnya warga Papua bisa hidup makmur dan sejahtera. Tapi, karena kekayaan buminya dikeruk Freeport yang jadinya miskin dan menderita. Wajar-wajar saja kalau mereka protes dengan caranya sendiri ysang bikin bingung orang di luar Papua” ungkapnya. (rudi kosasih)