Mutasi Pegawai Jadi Polemik

Loading

download.jpg2

KRUI, (tubasmedia.com) – Tuan Sinyo, pemerhati pembangunan dan pemerintahan Kabupaten Pesisir Barat  (pesibar) mempertanyakan kinerja badan kepegawaian daerah (BKD) setempat.

Pasalnya badan tersebut mengaku salah ketik saat menulis penempatan salah seorang pegawai yang dimutasi. Akibatnya Ari Sagita jabatan sebelumnya Staf Dinas Pendidikan dan mendapat jabatan baru sebagai Kasi PAD pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) harus gigit jari, sebab jabatan baru yang diterimanya sudah terisi dan tidak mau pindah.

Kejadian ini sontak membuat kaget kalangan pegawai di Pesibar khususnya di Dinas PPKAD. Anehnya penempatan Ari Sagita sepertinya ditolak para pegawai setempat.

“Ini aneh. Mutasi yang dilakukan pada Jumat beberapa waktu lalu dipimpin bupati,  seluruh pegawai yang terkena mutasi telah mengucapkan sumpah untuk mentaati segala aturan yang berlaku bagi seorang pegawai negeri sipil (PNS). Anehnya setelah dirolling kok enggak terima ini sama saja telah melawan kebijakan bupati, sudah terang benderang nama Ari Sagita jabatan barunya kepala seksi  PAD, kok   menjadi Kasi Anggaran. Ini ada permainan ”kata Tuan Sinyo.

”Pertanyaan adalah kok bisa 182 PNS yang dimutasi hanya ada satu nama yang salah ketik. Nama Ari Sagita jabatan barunya adalah Kasi PAD bukan Kasi Anggaran,” ujar Tuan Sinyo

Saat dikonfirmasi sekretaris BKD Pesibar Syahrial Abadi mengatakan jajaranya telah salah mengetik tentang jabatan baru Ari Sagita.“Kami lembur makanya salah ketik dan jabatan baru Ari Sagita bukan Kasi PAD tapi Kasi Anggaran,’’ kata Syahrial melalui telpon selularnya.

Diketahui Jumat beberapa waktu lalu bertempat di gedung serba guna Selalaw  Labuhan Jukung Krui Bupati Pesibar, Agus Istiqlal memimpin pengambilan sumpah jabatan pergantian sejumlah pegawai eselon tiga, empat dan kepala sekolah.(gus)          

CATEGORIES
TAGS