Pemda Harus Komit Buka Peluang Investasi
Laporan: Redaksi
ilustrasi
BOGOR, (TubasMedia.Com) – Gubernur Jawa Barat Achmad Heryawan ketika membuka Bogor Economic Summit (BES) di IPB International Convention Center (IICC), belum lama ini, mengatakan, wirausahawan BES akan menyerap tenaga pengangguran Gubernur yang akrab dipanggil Aher itu, juga mengungkapkan pentingnya pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) yang andal.
Ketika SDM andal dan mampu menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dengan baik, maka SDA pun akan dapat berubah dengan nilai ekonomis yang jauh lebih tinggi. Di sinilah pentingnya hulu-hilir dikelola dengan baik. Jangan di tengah hilang. Dalam artian jika bahan bakunya berasal dari impor, ini kan tiba-tiba di tengah, hulunya tidak kelihatan atau sebaliknya. Ketika ada bahan mentah diekspor, maka di hulunya ada, tetapi tidak ada di hilirnya.
Ia juga mengatakan, investasi diharapkan mampu menopang pertumbuhan ekonomi sekaligus membuka lapangan kerja. Oleh karena itu, pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, harus berkomitmen untuk membuka peluang investasi yang berbasis kepentingan masyarakat.
“Kita yang berada di jajaran birokrasi harus mampu menghadirkan kemudahan bagi investasi. Kepastian hukum, rasa aman yang tangguh, dan kemandirian ekonomi,” katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Achmad Ru’yat mengatakan, pelaksanaan BES adalah sebuah keniscayaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. BES adalah bentuk sinergitas antara Kota dan Kabupaten Bogor. ”Sinergi ini yang kita harapkan mampu memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan perekonomian Bogor Raya,” katanya. (syamsul)