Pemerintah Didesak Dorong Ekonomi Kreatif

TASIKMALAYA, (tubasmedia.com) – Pemerintah seharusnya lebih proaktif mendorong potensi ekonomi kreatif, karena potensi daerah yang ada kurang mampu menarik wisatawan untuk datang ke Kota Tasikmalaya. Apalagi kreativitas tidak akan habis jika terus dimotivasi.

Demikian diungkapkan penggiat ekonomi kreatif Maulana Yudiman, pada diskusi Tasik Creative Community Forum di bilangan Plasa Asia Kota Tasikmalaya, baru-baru ini.

“Tasik itu punya potensi yang sangat kuat menjadi kota kreatif. Dari iklim dan karakter masyarakat sudah ada, tinggal saat ini menghimpun para pelaku kreatif yang ada di komunitas, dengan begitu bisa menumbuhkan potensi ekonomi kreatif,” katanya.

Ia mengatakan, jika mengandalkan potensi wisata dari sumber daya alam bisa saja habis. Sedangkan kreativitas tidak akan habis selama para pelaku komunitas ini tetap eksis. Bahkan akan menggerakkan wirausahawan baru.

“Ini akan memberikan sumbangan kepada pemerintah, memang saat ini belum terukur nilai ekonominya. Tapi di daerah lain pun perkembangannya pesat dari ekonomi kreatifnya,” ujar penulis buku Tasik Fantastic Kuliner ini.

“Pemerintah di sini bisa memberikan andil ruang gerak kepada pelaku ekonomi kreatif dengan mempermudah regulasi izin, bukan mempersulit,” katanya menegaskan.

Penggiat komunitas Tasik¬ma¬laya, Teguh Nugraha mencontohkan jika setiap komunitas kreatif mengadakan even skala nasional saja, bisa meramaikan Kota Tasikmalaya. Juga tamu yang datang bisa menghidupi pelaku ekonomi lainnya.

“Sepi sebenarnya Tasik mah, objek wisata juga belum begitu wah. Makanya jika para pelaku komunitas kreatif ini bisa mengadakan even skala nasional, bisa meramaikan Tasik dari belanja sampai menginap di hotel-hotel,” katanya. (hakri/dadang)