Pengamat Anggaran: Kongres Demokrat Harus Diawasi

Loading

koordinator-fitra-uchok-sky

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Direktur Centre for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi meminta satgas anti korupsi yang terdiri dari unsur Kejaksaan Agung, Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi yang rencananya akan segera dibentuk untuk diterjunkan pada perhelatan kongres Partai Demokrat yang akan digelar di Surabaya tanggal 10-14 Mei mendatang.

Ini menurutnya penting demi untuk menjaga proses pemilihan ketua umum dari segala bentuk penyalahgunaan wewenang dan korupsi.

“Pemerintah kan akan segera membentuk tim satgas pemberantasa korupsi yang terdiri dari KPK, Kejaksaan dan Polri. Segera saja tim satgas ini diujicobakan dalam kongres Partai Demokrat di Surabaya nanti. Ini penting demi menjaga proses pemilihan ketua umum yang bersih dari penyalahgunaan wewenang dan korupsi. Kongres partai harus bersih dari dana haram,” kata Uchok, Selasa (5/5/2015).

Selama ini menurutnya sudah banyak contoh kasus dimana kongres partai selalu diwarnai dengan politik uang. Dan menurutnya selama ini pula uang yang digunakan untuk penyelenggaraan kongres ataupun pemenangan salah satu calon diwarnai dari pembiayaan yang tidak jelas, meski ditegaskan bahwa kader-kader PD di DPR siap untuk saweran memenangkan SBY, menurut Uchok tetap tidak akan cukup.

“Jadi ini pengawasan sangat pantas dilakukan dalam kongres Partai Demokrat ini. Apalagi kita tahu salah satu calon yaitu mantan Presiden RI, SBY, bukanlah orang yang kaya sekali.Kekayaannya itu hanya Rp 9 miliar. Untuk sekali kongres saja itu tidak akan cukup membayar akomodasi, makan dan kebutuhan lain peserta kongres. Lantas darimana biaya penyelenggaraannya?,” ujarnya.

Terlebih menurutnya Ketua Harian PD, Syarief Hasan menjanjikan kepada pengurus DPC dan DPC untuk  membangun seluruh kantor kesektariatan PD di daerah yang sumber dananya juga dipertanyakan.

“Selama ini memang DPP tidak punya kantor sendiri, kantor DPP pun mereka tidak punya.Lantas sekarang darimana mereka mendapatkan uang untuk membangun kantor DPC-DPD seluruh Indonesia?,” jelasnya.

Selama ini menurut Uchok meski sulit dibuktikan, dalam kongres selalu ada politik uang.

”Makanya ini saatnya satgas terpadu pemberantasan korupsi ini melakukan uji coba. Tugas mereka lah membuktikan bahwa kongres partai harus benar-benar bersih. Dana yang digunakan harus berasal dari sumber-sumber yang halal dan bukan hasil korupsi.Jangan ada orang yang berlagak “miskin” selama ini namun ternyata mampu membiayai kemenangan dirinya dengan dana yang jumlahnya fantastis,” tandasnya. (nisa)

CATEGORIES
TAGS