Pengamat: Jokowi Sebaiknya Resmi Umumkan Naik Atau Tidak BBM

Loading

Simulasi Kenaikan

Pengamat politik dan lingkungan, Sahat Marojahan Doloksaribu, yang dihubungi, mengemukakan, jika harga BBM dinaikkan sebelumnya harus diberikan penjelasan kepada publik diikuti dengan simulasi.

Penjelasan dan simulasi itu diperlukan mengingat menaikkan harga BBM bersubsidi dapat berimbas pada kehidupan. Dengan cara itu semua pihak tahu dan paham bahwa penaikan harga BBM untuk kepentingan rakyat.

Menurut Sahat, sebenarnya kita tahu harga BBM tidak normal atau disubsidi. Namun, dengan cara subsidi, seperti sekarang, yang menikmatinya adalah masyarakat kelas eknomi menengah ke atas. Dengan demikian, efisiensi dan efektivitas subsidi, rendah. Subsidi yang tidak tepat sasaran itu harus dihindari.

Pelaku ekonomi, yang juga pimpinan Blue Green Economy Daerah Terbarukan, Rudy Ersan, juga sependapat bahwa subsidi BBM, selama ini, salah sasaran. Yang menggunakan orang-orang kaya. Terbukti banyak mobil mewah yang juga menggunakan premium atau BBM bersubsidi. Oleh karena itu, pemerintah hendaknya mengambil kebijakan yang paling tepat. (ender)

1
2
CATEGORIES
TAGS