Pengerjaan Rabat di Dusun Mendati tak Sesuai RAB

Loading

images.jpg2

KRUI, (tubasmedia.com) – Pengerjaan rabat beton senilai Rp 573.694. 000 yang bersumber dari dana desa APBPekon tahun 2016 di Dusun Mendati, Pekon Pekonmon, Kecamatan Ngambur kabupaten Pesisir Barat menuai kecaman dari warga setempat. Pasalnya pengerjaanya terkesan asal jadi, akibatnya meski baru berumur satu bulan, jalan rabat beton tersebut sudah mulai rusak.

Selain itu panjang rabat beton yang tertulis di papan nama proyek 1000 M, namun  yang dibangun lebih kurang 900M. Parahnya lagi kualitas rabat sangat jelek, materialnya tidak diaduk, hanya semen dan pasir aja yg diaduk.

“Mestinya batu split, pasir dan semen diaduk bersamaan. Tapi ini  enggak, splitnya digelar duluan baru disiram pakai adukan, ironisnya pasir yang digunakan sebagian  pasir laut. Setahu saya pasir laut gak boleh dan jelas melanggar,” ujar Lilit warga masyaralat setempat. Masyarakat-pun sudah pernah mengadukan hal ini ke Kosirin selaku pengawas pengerjaan rabat beton. Tapi dengan enteng ia menjawab, ‘’Kalau mau dilaporkan sama LSM atau media silakan, mau jelek atau bagus itu urusan kami masih untung dibangun,’’  ungkap Lilit menirukan Kosirin.

“Masyarakat berharap agar jalan ini diperbaiki  karena tak sesuai RAB. Kosirin pernah kami datangi untuk minta penjelasan tentang buruknya kualitas pengerjaan rabat, jawabanya menyakitkan biarin aja masih untung dibangun, cukup kamu aja yang tau,’’ kata Kosirin kepada lilit.

Saat dikonfirmasi melalui telepon genggamnya, Kosirin membenarkan pernah didatangi dan berbicara pada Lilit.

Sayangnya baru beberapa kalimat yang keluar dari pria yang mengaku sebagai Kaur Pemerintahan Pekonmon tersebut, langsung mematikan HP-nya.(gus)

 

CATEGORIES
TAGS