JAKARTA, (tubasmedia.com) – Ratusan orang yang terhimpun dalam Aliansi Mahasiswa dan Aktivis Pemuda Relawan NKRI, Selasa (25/4) berunjuk rasa di depan Polda Metro Jaya, Jakarta.
Mereka mendesak agar Polda Metro Jaya segera mengusut kasus-kasus yang menjerat imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq.
“Kami mendesak kepolisian segera menyelesaikan kasus-kasus yang sudah banyak dilaporkan itu dan kami mendesak agar proses penahanan Habib Rizieq dipercepat. Kami siap mendukung kepolisian,” ujar kordinator aksi Gunawansyah.
Aliansi Mahasiswa dan Aktivis Pemuda Relawan NKRI menilai Rizieq sudah melakukan banyak kasus, di antaranya pelanggaran UU ITE yang melibatkan Firza Husein, penghinaan agama Kristen dalam ceramahnya, penghinaan simbol negara dengan menuding ada simbol palu arit di mata uang baru, serta menghina dasar negara yaitu Pancasila.
“Bahwa apa yang diucapkan Habib Rizieq itu menimbulkan pelanggaran SARA, termasuk ideologi negara yang dilecehkan, yaitu melecehkan Pancasila,” ujar Gunawan.
Tak hanya kepada Polda Metro Jaya, mereka juga memberikan tuntutan kepada Polda Jawa Barat. Rizieq mereka sebut telah menghina budaya Sunda dalam kasus “Sampurasun”.
“Lebih dari delapan kasus yang dilaporkan atas Habib Rizieq Shihab, hukum harus berjalan tidak pandang bulu,” tambahnya.
Selasa (25/4) imam besar FPI itu diagendakan untuk diperiksa oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Namun, ia mangkir dengan alasan memiliki agenda lain.(red)