Perguruan Tinggi Dirikan UKM Center

Laporan:Redaksi

JAKARTA,(Tubas)– Sebanyak 10 perguruan tinggi tengah bersiap membentuk pusat pemberdayaan usaha kecil menengah (UKM center) yang dilengkapi dengan pendirian unit pembiayaan mikro (grameen bank) agar pembinaan bisa dilakukan menyeluruh.

Direktur UKM Center Universitas Indonesia Nining I. Soesilo mengatakan peran perguruan tinggi dalam mencetak kewirausahaan semakin meningkat yang didukung oleh persiapan 10 universitas yang akan mendirikan UKM center sekaligus menjalankan pembiayaan mikro.

Perguruan tinggi yang bersiap membentuk UKM center a.l Universitas Padjajaran Bandung dan Universitas Cenderawasih yang tengah mempersiapkan infrastruktur dan sumber daya manusianya dengan mengacu pada model UKM Center Universitas Indonesia.

“Pembentukan UKM center di perguruan tinggi bisa mengacu pada model yang dikembangkan di Universitas Indonesia, dan kami bersedia membantu untuk mempersiapkan segala infrastruktur, kesiapan manajemen pengelola dan pola pemberdayaan UKM yang tepat sesuai dengan kondisi daerahnya,” katanya.

Nining mengutarakan UKM Center UI telah membantu Universitas Syiah Kuala, Aceh yang telah beroperasi mengembangkan pusat pemberdayaan UKM dan pengelolaan grameen bank.

Pendirian UKM center tersebut, lanjutnya, dikembangkan secara mandiri tanpa menggantungkan subsidi dan fasilitas dari pihak universitas, sehingga pengurus juga dituntut untuk mampu mengembangkan entrepreneurship untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan program.

Selain itu, katanya, UKM center juga harus bisa memfasilitasi kebutuhan permodalan bagi UKM dengan mendirikan lembaga keuangan mikro (grameen bank) agar kegiatan pembinaan usaha kecil itu bisa dilakukan komprehensif dan berkesinambungan.

“Kami telah memiliki 300 UKM binaan yang terus dibimbing dan diberikan fasilitas pinjaman modal untuk pengembangan usaha,karena usaha pemula itu masih sangat kesulitan untuk mengakses pinjaman dari perbankan,” katanya.***