Polisi Jabar Berpelukan dengan Bahar Smith, Ada Apa ?

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Polri menyatakan pihaknya tidak memperlakukan spesial Bahar Bin Smith saat berkunjung ke Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin, Parung, Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/12/2021) malam.

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan menegaskan, kunjungan para penyidik tersebut hanya bertujuan mengirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP).

“Yang jelas, Polri ke tempat yang bersangkutan untuk mengantarkan sebuah surat, yang namanya surat pemberitahuan dimulainya penyidikan atau SPDP. Itu saja,” kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/12/2021).

Ramadhan menegaskan tidak ada perlakuan spesial terhadap Bahar bin Smith seperti video yang tersebar di media sosial. “Enggak ada spesial, mengantar SPDP,” ucapnya.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana menyampaikan pihaknya telah meningkatkan kasus yang menjerat Bahar bin Smith, dari penyelidikan menjadi penyidikan, Rabu (29/12/2021).

Kasus yang menjerat Bahar bin Smith terkait dugaan ujaran kebencian yang mengandung unsur suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA).

“Penyidik Polda Jawa Barat sudah meningkatkan proses hukum yang menjerat BS menjadi penyidikan,” ujar Suntana dalam keterangannya, Rabu (28/12/2021).

Penyidik Polda Jawa Barat, kata Suntana, sudah menyerahkan SPDP kepada Bahar bin Smith, di kediamannya di Bogor pada Selasa (28/12/2021). “Penyerahan SPDP sudah dilakukan kepada terlapor,” terangnya. (sabar)