Premiun Subsidi Dihapus Hiswawa Migas Cemas, Ada Apa ?

Loading

271214-nas10

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Wacana penghapusan premium subsidi oleh Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas (Migas) jenis Ron 88 membuat pengusaha SPBU nasional yang bergabung ke dalam Hiswana Migas menjadi cemas. Apa alasannya ?

Penghapusan BBM tipe Ron 88 sangat dinanti oleh pemilik SPBU asing. Sebab selama ini pemilik SPBU asing susah berkembang karena masih beredarnya BBM jenis premium Ron 88 di Indonesia.

” Selama ini kompetitor mati suri karena pemerintah masih salurkan Ron 88 sedangkan mereka tidak. kata Ketua II DPP Hiswana Migas M. Ismet saat diskusi di Waroeng Daun, Jakarta, Sabtu (27/12/2014).

Mernurut Ismet jika wacana penghapusan BBM subsidi jenis premium Ron 88 jadi direalisasikan, Hiswana Migas meminta pemerintah bertindak adil karena selama ini pengusaha SPBU hanya memperoleh marjin keuntungan tipis.”Jangan sampai terjadi liberasasi. Pengusaha SPBU nasional harus dilindungi” pintanya

Ketua Tim Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri, sepakat untuk melindungi pengusaha SPBU nasional jika premium tipe Ron 88 dihapus dari peredaran. Pemerintah bisa membuat hambatan bagi pemilik SPBU asing yang beroperasi Indonesia.”Dipersulit SPBU asing untuk menjamur. Dibikin pengetatan. SPBU asing bisa diwajibkan punya tangki hingga kilang di Indonesia,” tegasnya.

Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik Sofyano Zakaria sependapat agar pemerintah melindungi pengusaha SPBU nasional. Meski demikian, keberadaan SPBU asing tetap diperlukan agar tercipta kompetisi.(edi s)

CATEGORIES
TAGS