Sebarkan Berita Bohong, Benny Mamoto Dipolisikan

Loading

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Pengacara Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak akan melaporkan Benny Mamoto dari Kompolnas dan lainnya dengan dugaan penyebaran hoaks. “Kita akan laporkan, agar semua hoaks-hoaks yang beredar sekarang itu hilang,” kata Kamaruddin di Jambi, Kamis (18/8/2022).

Kamaruddin mengatakan, tidak hanya melaporkan pelaku hoaks, tapi ada 4 laporan lain yang akan dilaporkan dengan terlapor Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Untuk laporan kasus hoaks ini, keluarga tidak menginginkan beredar hoaks.

“Harapan keluarga tidak ada lagi hoaks yang beredar. Kasihan sudah mati, masih terus difitnah,” kata Kamaruddin.

Pelaku hoaks yang akan dilaporkan selain Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo, juga mantan Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto dan Benny Mamoto dari Kompolnas.

Untuk saat ini, sambung Kamaruddin, kalau informasi yang beredar terkait Brigadir J yakni pelecehan seksual, kejadian di Magelang, pemerkosaan terhadap anaknya dan LGBT, semuanya adalah hoaks. “Tidak ada pelecehan seksual, tidak ada kejadian di Magelang, tidak ada pemerkosaan dan tidak ada LGBT, semuanya itu hoaks,” kata Kamaruddin.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto meminta maaf atas kegaduhan yang timbul akibat sikap Kompolnas dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Benny sempat dianggap berbohong oleh masyarakat karena mengikuti keterangan awal yang dirilis pihak Kepolisian terkait kasus ini yang belakangan terbukti tidak benar.

“Saya tidak punya niat membohongi publik, sekali lagi, saya tidak punya niat membohongi publik, berbeda dengan saya punya niat membohongi publik, berarti saya bekerja sama,” kata Benny di acara Rosi Kompas TV, Kamis (11/8/2022).

“Tetapi dengan kegaduhan ini, tidak ada salahnya untuk saya minta maaf dengan kegaduhan ini, meskipun saya jadi korban, meskipun saya dipermalukan,” ujar pensiunan polisi berpangkat inspektur jenderal itu. (sabar)

 

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS