Soerjono: Industri Otomotif Nasional Terancam Punah

Loading

Laporan: Redaksi

Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kemenperin, Soerjono

Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kemenperin, Soerjono

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kemenperin, Soerjono menyatakan kesedihannya atas sikap Menteri Keuangan yang mengabulkan permintaan Pemrov DKI Jakarta untuk membebaskan bea masuk (BM) bus impor.

“Sedih aku dan saya tidak bisa memahami keadaan ini. Koq kita jadi ramai-ramai membunuh industri dalam negeri dan memihak ke barang impor,” kata Soerjono kepada tubasmedia.com Jumat pagi.

Sebagaimana diberitakan, Menteri Keuangan telah mengabulkan permintaan Pemrov DKI Jakarta untuk menghapus BM impor bus dari yang selama ini 40% menjadi nol persen.

Kebijakan itu didesak Pemrov DKI Jakarta untuk digunakan mengimpor ribuan unit bus dari mancanegara guna dioperasikan sebagai angkutan bus kota di Jakarta.

Soerjono menambahkan bahwa sebenarnya industri otomotif di dalam negeri sanggup melayani kebutuhan nasional akan kendaraan bus.

Bahkan lanjutnya ada industri karoseri bus yang bisa bikin memproduksi. Karana itu lanjut Soerjono pengelola negeri ini maunya apa sih. Negara sudah terpuruk begini, buruh pada demo tuntut naik gaji sementara peluang yang ada justru diserahkan kepada barang impor membuat industri nasional semakin lemah yang pada akhirnya akan mati.

“Jadi kami amat bingung dan teramat bingung,,” kàtanya. (sabar)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS