Tujuh Smelter Siap Beroperasi Tahun ini

Loading

Indroyono-S-750x422

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Susilo memastikan tujuh pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) senilai 1,4 miliar dolar AS, siap beroperasi tahun 2015. Siap beroperasi tujuh smelter baru, terdiri ats satu smelter aluminium dan enam smelter nikel. Seusai rapat koordinasi membahas sektor minerba di Jakarta, Rabu (18/3) malam, Indroyono mengatakan, dengan adanya smelter ini berarti Indonesia bisa memperoleh nilai tambah dari proses hilirisasi, yang dalam jangka panjang bermanfaat untuk mendorong peningkatan sektor ekspor nasional.

“Dengan membangun smelter, bisa mengolah bijih di dalam negeri. Itu nilai tambah tinggi sekali. Bijih nikel kalau kita jual mentah 50 juta ton harganya 2 miliar dolar AS, tetapi kalau kita olah di dalam negeri 4 juta ton menghasilkan 1 miliar dolar AS,” ujarnya, sebagaimana dipetik dari laman Setkab, Kamis (19/3) pagi.

Dikatakan, pemerintah akan mempercepat investasi proyek smelter lainnya, yang masih tertunda, melalui berbagai kerja sama dengan perusahaan swasta maupun lembaga nonprofit serta lembaga pendidikan. Lembaga-lembaga tersebut, antara lain, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan ITS Surabaya, yang bisa membantu percepatan pembangunan smelter berkapasitas kecil. (ril/ender)

CATEGORIES
TAGS