Wali Kota Depok Letakkan Batu Pertama RS Jantung Diagram

Loading

Laporan: Redaksi

Nurmahmudi Ismail

Nurmahmudi Ismail

DEPOK, (Tubas) – Tepat pukul 11 tanggal 11 bulan 11 tahun 2011 Wali Kota Depok H. Nurmahmudi Ismail melakukan peletakkan batu pertama Rumah Sakit Jantung Diagram Depok. Pada kesempatan itu Nurmahmudi didampingi pimpinan PT Diagram Healthcare Indonesia, Budi Darmadi. Selain meletakkan batu pertama juga dilakukan penanaman pohon Belimbing Dewa, ikon Kota Depok dan pohon Sawo Kecik.

Rumah Sakit tersebut direncanakan sebagai RS Khusus Jantung Tipe C yang menyelenggarakan pelayanan jasa kesehatan dalam bentuk rawat jalan, one day care, rawat inap dan home care serta pelayanan gawat darurat. RS Jantung Diagram Depok ini merupakan pengembangan pelayanan ari Klinik Utama Jantung Cinere yang sudah beroperasi sejak 2006.

Nantinya, RS Jantung Diagram Depok merupakan pusat pelayanan khusus jantung swasata nasional ke tiga di Indonesia yang siap melayani kebutuhan kesehatan masyarakat Indonesia. Pelayanan yang diberikan diagnostik Non Invasi, Diagnostik Invasi, Bedah Jantung, Medical Cekck Up Jantung, Rawat Inap dan Perawatan Khusus, Emergency, Prevensi/Rehabiltasi Jantung dan Ambulance.

Pada kesempatan itu Budi Darmadi menjelaskan perkembangan pelayanan cardiovascular dimulai dari poliklinik jantung di RS Puri Cinere tahun 1992. Kemudian bekerjasama dengan Isala Klinieken – Zwolle Belanda dan tahun 2006 dibentuklah Klinik Cardiovascular Rumah sakit Hospital Cinere.

Kenapa dinamakan Diagram? “Kebetulan kerjasama kita lakukan dengan Diagram di Zwolle. Diagram adalah Diagnostik, Riset dan Manajemen untuk bidang cardiovascular,” jelasnya. Kerjasama juga dilakukan dengan pusat jantung RS Harapan Kita sebagai kiblat layanan jantung di Indonesia. Juga dengan luar negeri Isala Klinieken Zwolle, Universitas Nijmegen The Netherlands serta berbagai rumah sakit di Singapura, Jepang, Korea dan Australia.

Dengan kerjasama tersebut, tambah Budi Depok sudah go international. “Yang membuat kami bersemangat adalah adanya pembinaan dari Kemeterian Kesehatan, Pemda Depok, Dinas Kesehatan dan Perkumpulan Kardiologi Indonesia sehingga tekad kian bulat untuk meningkatkan mutu dan memperbesar lingkup kerja.” katanya.

Go internasional ? Ya, networkingnya untuk training dokter yang mengambil strata-3 (S3) dari Belanda. “Perawatnya juga kita training di Belanda sampai konsultasinya dengan jejaring Eropa dan Belanda. Jadi beberapa doktor eminen person europe itu yang akan memberikan konsultasi” katanya kepada tubasmedia.com.

Gedung yang akan dibangun itu menjadi pelengkap gedung klinik utama jantung. Secara keseluruhan penggabungan ini akan menjadi RS khusus jantung. “RS jantung ini akan menyelenggarakan pelayanan terpadu one stop services, rawat jalan, poliklinik cardiovascular, dianostik non invasif, tele echokaliography (EKG). Dokter praktek pribadi dapat mengirim rekaman EKG dan akan mendapat jawaban dalam waktu 15 menit,” ungkapnya.

Wali Kota Depok Nurmahmudi menjelaskan warga masyarakat miskin bisa berobat di RS ini secara gratis dengan menggunakan pelayanan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). “Tidak repot, tinggal menghubungi dinas kesehatan untuk konfirmasi nomor Jamkesda saja. Semua pembiayaannya dijamin oleh Pemkot Depok” katanya. (rudi kosasih)

CATEGORIES
TAGS